Kembali belajar mengenai masalah kalimat efektif berarti mempelajari pelajaran yang umumnya diajarkan di sekolah menengah pertama.
Di sana, kita diajarkan bagaimana mengubah kalimat efektif menjadi kalimat tidak efektif, sehingga kita dapat dengan cepat memahami istilah-istilah tersebut.
Berbicara tentang kalimat efektif atau tidak efektif, pengetahuan tentang kalimat efektif adalah sebagai berikut:
Kalimat efektif adalah kalimat yang mampu menyampaikan gagasan, pikiran, dan perasaan dengan tepat dalam hal struktur, diksi, dan logika.
Dengan kata lain, kalimat efektif selalu memenuhi standar tata bahasa dan makna yang jelas. Ketidakefektifan suatu kalimat dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti:
- Kontaminasi
- Pleonasme
- Ambiguitas
- Tidak jelasnya unsur subjek
- Kemubajiran proposisi
- Kesalahan logika
- Ketidaktepatan bentuk kata
- Ketidaktepatan makna kata
- Pengaruh bahasa daerah
- Pengaruh bahasa asing
Contoh kalimat tidak efektif dan efektif
Contoh Kalimat Tidak Efektif
- Mereka sedang mempertinggikan pematang.
- Banyak anak-anak bermain bola.
- Datanglah pada ulang tahun kakakku yang ke-2.
- Kepada para tamu diharap tenang.
- Anak dari Pak Made menjadi polisi.
- Pencuri berhasil di tangkap polisi.
- Mereka dimintai pertanggungjawabannya.
- Dia sedang marah sehingga acuh melihatku.
- Rumah Pak Agus sedang di cat.
- Saya tidak mengerti di mana dia bersembunyi.
Contoh Kalimat Efektif
- Mereka sedang meningkatkan pematang.
- Banyak anak bermain bola.
- Datanglah pada ulang tahun kakaku yang ke dua.
- Para tamu diharap tenang.
- Anak Pak Made menjadi polisi.
- Pencuri telah ditangkap oleh polisi.
- Mereka diminta pertanggungjawabannya.
- Ia sedang marah sehingga tidak acuh ketika melihatku.
- Rumah Pak Dirman sedang dicat.
- Saya tidak mengetahui persembunyiannya.
Semoga penjelasan tentang kalimat efektif dan tidak efektif di atas dapat dipahami dan membantu dalam proses belajar mengajar. Terima kasih.
Tim Redaksi