Sekolah Dasar atau SD merupakan jenjang pendidikan awal bagi anak. Maka dari itu, sistem pembelajaran di SD harus menyenangkan dan sesuai dengan usia anak. Guru yang mengajar di sekolah dasar harus mengetahui metode pembelajaran yang tepat. Lantas, apa saja jenis metode pembelajaran untuk anak SD? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Apa Itu Metode Pembelajaran? Sebelum mengetahui jenis metode belajar anak SD, tak ada salahnya jika kita mengenal terlebih dahulu makna metode pembelajaran. Dalam buku berjudul Strategi Pembelajaran SD, metode pembelajaran adalah cara untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam kegiatan nyata guna mencapai tujuan secara optimal.

Sederhananya, metode pembelajaran merupakan cara seorang guru untuk memudahkan peserta didik menerima dan memahami apa yang guru ajarkan. Seorang guru harus memiliki kemampuan khusus untuk menentukan metode pembelajaran yang tepat. Untuk meningkatkan skill dalam mengajar, Anda bisa mengikuti pelatihan atau seminar lewat e-Guru.id, GuruJuara.com, dan Diklat.co.

Jenis Metode Pembelajaran untuk Anak SD

Bagi Anda yang berprofesi sebagai guru SD, maka sangat penting untuk mengetahui metode belajar untuk siswa sekolah dasar. Berikut ini kami berikan referensi metode belajar yang cocok untuk anak SD.

1. Metode Ceramah Sesuai dengan namanya, metode pembelajaran ceramah adalah penyampaian materi pembelajaran dengan penuturan secara lisan oleh pendidik kepada peserta didik. Metode ini termasuk cara mengajar klasik dan sudah banyak digunakan. Seringkali metode ini dikombinasikan dengan metode tanya jawab supaya tidak membosankan.

2. Metode Tanya Jawab Cara pembelajaran dengan sistem tanya jawab berguna untuk meningkatkan rasa ingin tahu pada masing-masing siswa. Biasanya, guru akan meminta siswanya untuk membaca atau mempelajari materi pembelajaran terlebih dahulu. Setelah itu, guru akan memberikan kesempatan kepada para siswa untuk bertanya di sesi tanya jawab sesuai topik bahasan.

3. Contekstual Teaching Learning (CTL) CTL adalah jenis metode pembelajaran untuk anak SD yang terdiri dari kegiatan seperti konstruktivisme, bertanya, inkuiri, refleksi serta penilaian. Dengan metode CTL menuntut siswa untuk berpikir kreatif dengan membangun sendiri materi yang akan mereka dapatkan.

4. Collaborative Learning Model ini biasa disebut dengan belajar kolaborasi. Metode belajar ini mengajarkan cara bekerja kelompok yang baik. Siswa akan berkelompok untuk mencari solusi dari sebuah permasalahan. Cara belajar seperti ini akan memacu setiap siswa untuk bertukar pendapat untuk akhirnya menyepakati sebuah keputusan bersama.

5. Tutorial (Tutoring) Jenis metode pembelajaran untuk anak SD berikutnya yaitu tutorial. Metode ini memberikan pelajaran kepada siswa secara individual dalam bentuk bantuan belajar atau tutor. Sebagai contoh, siswa belajar menghafal kosakata Bahasa Inggris, guru memberikan beberapa contoh cara pelafalannya.

6. Quantum Learning Model pembelajaran ini merupakan strategi, usaha, dan petunjuk seluruh proses belajar yang dapat mempertajam daya ingat siswa dengan membuat proses belajar menjadi hal yang menyenangkan. Model quantum learning ini dapat menanggulangi masalah yang paling sulit, yaitu kebosanan siswa dalam belajar.

7. Latihan (Drill) Metode pembelajaran sistem latihan ini cocok untuk mempelajari materi pelajaran yang berisikan keterampilan fisik atau gerakan anggota badan. Misalnya, latihan menari pada mata pelajaran Seni Budaya, baris-berbaris, menyanyikan lagu nasional, dan lain-lain.

8. Portfolio Metode pembelajaran portofolio adalah cara belajar dengan memberikan tugas kepada siswa yang menghasilkan suatu output. Pada dasarnya portfolio merupakan usaha yang guru lakukan supaya siswanya memiliki kemampuan untuk mengungkapkan dan mengekspresikan dirinya sebagai individu maupun kelompok.

Contohnya, guru menugaskan setiap siswa mencari tumbuhan dengan beragam jenis tulang daun pada pelajaran IPA, siswa diminta membuat kerajinan dari bahan bekas, tugas membuat karya tulis study tour, dan sebagainya.

Itulah jenis metode pembelajaran untuk anak SD yang perlu guru ketahui. Apabila guru mampu menguasai metode-metode pembelajaran tersebut maka kemungkinan besar proses belajar mengajar akan terasa menyenangkan dan efektif. Siswa akan dengan mudah menyerap materi yang guru sampaikan.